Saturday, August 1, 2015

Modul Mapel Sistem Komputer Kelas X Semester 1

        Kali ini saya mau men-Share-kan Modul untuk mata pelajaran Sistem komputer untuk siswa kelas x di semester 1 tingkat SMK. modul ini juga bisa dipakai sebagai diktat kuliah untuk mata kuliah Organisasi Sistem Komputer. untuk melihat apa saja yang akan dipelajari dalam modul atau buku elektronik ini, silakan ikuti cerita nya.

pada semester 1 kelas X ini, Anda akan mempelajari tentang evolusi komputer di bab satu nya dan sistem bilangan operasi aritmatika dan pengkodeaan di bab dua nya. dimana pada bab satu tersebut Anda akan diajak mengenali seluk beluk organisasi komputer secara umum, didalamnya terdapat penjelasan tentang prosesor, pengendali input/output, unit memori, bus, register, representasi data, pola pengamatan, dan instruksi bahasa mesin. lalu pembahasan selanjutnya Anda akan berkenalan dengan perspektif sejarah komputer dari generasi sebelum generasi pertama komputer sampai sejarah komputer generasi kelima atau sekarang. disini Anda menumukan cerita kalau kalkulator mekanik merupakan cikal - bakal komputer generasi pertama yang diprakarsai oleh Abacus, yaitu sebuah alat hitung berbentuk seperti biji - biji yang ditusuk sate atau kalau orang Indonesia mengatakannya adalah sempoa. ada yang menarik di bab satu ini, ternyata spefikasi komputer tempo dulu sangat mengagumkan seperti saya terahkan dibawah ini sebagai karakteristik generasi komputer.

komputer generasi pertama (1943 - 1956) - penggunaan tabung vakum dalam sirkuit elektronik dan mercury delay lines sebagai memori, drum magnetik sebagai media penyimpanan internal utama, kapasitas penyimpanan utama yang terbatas 1000 - 4000 byte, pemrograman bahasa simbol tingkat rendah, problem panas dan pemiliharaan, aplikasi yang digunakan perhitungan sains, pemrosesan payroll, penyimpanan record, waktu sirkutnya milidetik, harga pada waktu itu $5 per operasi floating point, dan kecepatan pemrosesan nya 2000 intsruksi perdetik.

komputer generasi kedua (1957 - 1964) - menggunakan transistor untuk operasi internal, magnetc core sebagai media penyimpanan internal utama, mempunyai kapasitas penyimpanan yang lebih banyak dari pada generasisatu yaitu 4 kilobyte - 32 kb, I/O lebih cepat berorientasi pita, mempunyai bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti cobol, fortran, algol, peningkatan kecepatan dan keandalan, aplikasi berorientasi batch seperti billing, pemrosesan gaji, pemutakhiran file inventori, waktu siklusnya mikrodetik, biayanya 50 sen per operasi floating point, kecepatan pemrosesan 1 juta instruksi perdetik.

komputer generassi ketiga (1965 - 1971) - menggunakan sirkuit terintegrasi, magnetic core dan penyimpanan utama yang padat (32kb - 3 mb), ukuran lebih kecil unjuk kerja lebih baik dan handal, penggunaan bahasa pemrograman tingkat tinggi lebih luas, muncul komputer mini, pemrosesan jarak jauh dan time-sharing melalui jaringan komunikasi, aplikasi sistem reservasi perusahaan penerbangan, peramalan pasar, billing kartu kredit, waktu siklusya nanodetik, biayanya 5 sen peroperasi floting point, kecepatan pemrosesannya 10 mips

komputer generasi keempat (1972 - 1989) - menggunakan large scale integrated circuit, peningkatan kapasitas penyimpanan lebih dari 3 mb dan kecepatan, kecanggihan peralatan I/O yang meningkat, penggunaan minikomputer, mikroprosesor, dan mikrokomputer yang ekstensif, aplikasi simulasi dan model matematika, transfer dana elektronik (ATM), biaya 1/100 sampai 1 sen peroperasi floating point, kecepatan pemrosesan 100 mips sampai 1 bips (milyar intruksi perdetik)


pada pertemuan berikutnya jika Anda sudah menyelesaikan materi bab satu, maka Anda akan di ajak untuk membahas masalah bab dua. dimana Anda akan disuguhkan 4 macam tipe data pada komputer digital, lalu Anda akan mengenal sistem bilangan, disini ada menariknya karena Anda akan diajak untuk mengasah dan memutar otak untuk memahami maksud dasar dari sistem bilangan tersebut, disana ada 4 macam sistem bilangan diantaranya  desimal, biner, oktal, dan heksadesimal. desimal merupakan bilangan yang tersusun dari angka 0 sampai 9, biner merupakan bilangan yang terdiri dari 2 angka yaitu 0 dan 1, oktal bilangan yang terdiri dari angka 0 sampai 7 sedangkan heksadesimal susunan angka yang terdiri dari 0 sampai 9 dan A sampai F. masing - msing sistem bilangan tersebut memiliki lambang pembeda yang menandai masing - masing sistem bilangan tersebut untuk desimal (10), binner (2), oktal (8) dan heksadesimal (16).

setelah Anda diajak untuk mengenal sistem bilangan lalu Anda akan berkenalan dengan konversinya, untuk menyelesaikan konversi antar basisnya Anda perlu pemahaman yang lebih detil dan telitih, berikut konversi yang akan Anda sederhanakan :
konversi biner ke desimal
konversi oktak ke desimal
konversi desimal ke heksadesimal
konversi desimal ke biner
konversi biner ke oktal
konversi biner ke heksadesimal
konversi desimal ke desimal bercode biner(BCD)
konversi BCD ke desimal
konversi biner ke BCD
konversi BCD ke biner
konversi BCD ke heksadesimal
konversi heksadesimal ke BCD

selain materi diatas Anda juga dapat mengecek informasinya lebih lengkap Anda tinggal mendownload link di dalam modul sistem komputer dibawah ini. untuk dapat membuka password pdf nya Anda dapat mengirimkan donasi Anda ke nomor rekening saya dengan cara mengirimkan pesan singkat ke alamat email saya terlebih dahulu, ini emailnya :
tutorialilmukomputer@gmail.com, lalu saya akan membalasnya dengan mengirimkan nomor rekening tujuan, dan silakan Anda kirimkan dengan besar donasi Rp.50.000;- perpassword, jika sudah selesai kirimkan foto atau data rincian transfer ke email beserta nomor hp Anda. pesan akan saya tanggapi selambat - lambatnya maksimal 2 kali 24 jam.


                          
                          Modul Mapel Siskom Kelas X Semester 1 Bab 1

                          Modul Mapel Siskom Kelas X Semester 1 Bab 2